Gunungkidul,(kalaharinews.co)- Bupati Gunungkidul meresmikan langsung Laboratorium RSUD Wonosari secara simbolis dengan menandatangani prasasti dilanjutkan meninjau setiap ruangan di Laboratorium, Jumat (24/1).
Hadir dalam acara tersebut, jajaran perwakilan Forkopimda, Kepala OPD serta jajaran tenaga kesehatan maupun non kesehatan di RSUD Wonosari.
“Tanggapan saya yaa bagus, Laboratorium ini kan juga sebagai sarana pendukung untuk mendeteksi suatu gejala apabila ada orang yang terkena penyakit,” ucap Bupati.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Bupati, ini merupakan salah satu bentuk peningkatan fasilitas pelayanan masyarakat dalam mendeteksi suatu penyakit lebih cepat.
Sunaryanta berharap, di Hari Jadi RSUD Wonosari ke-76 tidak hanya sarana prasana yang ditingkatkan, namun juga dari segi sumber daya manusia dengan pelatihan serta Dokter berkompeten di bidangnya.
“Harapannya pelayanan dapat semakin baik lagi, didukung yang pertama sarana prasarana yang baik dan yang kedua didukung sumber daya manusia yang baik seperti adanya pelatihan, uji kompetensi, dan Dokter spesialis yang semakin lengkap yang ahli dibidangnya,” kata Bupati.
Direktur RSUD Wonosari dr. Diah Prasetyorini menjelaskan, dengan mengusung tema “Melangkah Bersama Sehatkan Gunungkidul Melalui Transformasi Kesehatan” menurutnya urusan kesehatan Gunungkidul memerlukan kerjasama dari seluruh instrumen yang ada di Gunungkidul.
“Melalui transformasi kesehatan yakni transformasi layanan rujukan, transformasi sumber daya manusia kesehatan, dan teknologi kesehatan,” jelasnya.
Diah juga memaparkan, dalam momentum hari Jadi, RSUD Wonosari telah menggelar berbagai kegiatan seperti Donor darah, Bakti Sosial, Pelatihan Pegawai, serta Khitan massal yang berkolaborasi dengan berbagai stakeholder.
