Iklan Header 3

Rombongan Pemuda Kalang Kabut Didatangi Massa, Diduga Perang Sarung

- Reporter

Minggu, 31 Maret 2024 - 02:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunungkidul,(kalaharinews.co) – Gerombolan remaja pembuat gaduh tengah malam dibubarkan warga Padukuhan Banaran IX, Banaran, Kapanewon Playen, Gunungkidul, Minggu dinihari (31/03). Mereka diduga melakukan perang sarung di lahan kehutanan jalan Banaran-Ngunut.

Mulanya, sekira pukul 00.00 Wib warga mendengar teiakan keras yang berasal dari lokasi kejadian. Ketika didatangi, terdapat rombongan pemuda yang berlarian. Kabur ke arah selatan (Ngunut) dan tak sedikit pula yang masuk ke alas kehutanan. Warga yang datang lantaran merasa terganggu, lantas menghentikan sejumlah remaja yang berniat kabur.

Seorang warga sekaligus anggota Linmas Banaran, Ari mengatakan rombongan remaja yang berhamburan tersebut mengendarai lebih dari 10 sepeda motor. Namun dia bersama warga lainnya hanya mampu menghentikan 1 kendaraan jenis Yamaha NMAX warna merah silver.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kalau remaja yang tertangkap ada 4 orang, ngakunya warga Banaran IV dan Ngleri. Yang lainnya kabur,” katanya di lokasi.

Selain menghentikan sejumlah pemuda dan menahan sepeda motor, warga juga berhasil menemukan sarung ditalikan pada bagian ujung yang diduga sebagai senjata perang. Setelahnya, warga menghubungi Jogoboyo Banaran dan dilanjutkan ke Polsek Playen.

“Semua sudah dibawa petugas dengan mobil patroli, beserta kendaraan dan barang buktinya,” terang dia.

Sementara itu, Ka SPKT Polsek Playen, Aiptu Karyanta menjelaskan jika awalnya mendapat informasi dari masyarakat. Bersama rekan piket, dirinya menuju tempat kejadian untuk melakukan pemeriksaan awal kepada remaja yang diduga perang sarung tersebut.

“Kita bawa ke Polsek untuk dilakukan pemeriksaan mendalam. Kemudian kelanjutannya seperti apa, nanti melihat hasil pemeriksaan,” jelasnya.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Libur Nasional dan Cuti Bersama, Layanan SIM Tidak Beroperasi! Berikut Jadwalnya 
Edu Expo 9.0 Dibuka, Persiapkan Masa Depan Hadapi Indonesia Emas 
Gunungkidul Punya Armada Damkar Baru, Diberi Nama Tokoh Pewayangan 
Wonosari Sumbang Angka Perceraian Tertinggi di Gunungkidul  
Kasus Perceraian di Gunungkidul Menurun 7,82 Persen pada Tahun 2024 
Fokus Masalah Ketahanan Pangan, Pemkal Giriasih Bangun Talud Jalan Usaha Tani
Pembangunan Kelok 18 Mulai Pengaspalan, Ditargetkan Rampung Oktober  
Pengerjaan JJLS Planjan Sudah Sampai Tahap Finishing 
Berita ini 652 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 13:06 WIB

Libur Nasional dan Cuti Bersama, Layanan SIM Tidak Beroperasi! Berikut Jadwalnya 

Minggu, 19 Januari 2025 - 17:25 WIB

Edu Expo 9.0 Dibuka, Persiapkan Masa Depan Hadapi Indonesia Emas 

Selasa, 14 Januari 2025 - 20:49 WIB

Gunungkidul Punya Armada Damkar Baru, Diberi Nama Tokoh Pewayangan 

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:12 WIB

Wonosari Sumbang Angka Perceraian Tertinggi di Gunungkidul  

Senin, 13 Januari 2025 - 20:37 WIB

Kasus Perceraian di Gunungkidul Menurun 7,82 Persen pada Tahun 2024 

Senin, 13 Januari 2025 - 13:19 WIB

Fokus Masalah Ketahanan Pangan, Pemkal Giriasih Bangun Talud Jalan Usaha Tani

Senin, 13 Januari 2025 - 13:16 WIB

Pembangunan Kelok 18 Mulai Pengaspalan, Ditargetkan Rampung Oktober  

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:21 WIB

Pengerjaan JJLS Planjan Sudah Sampai Tahap Finishing 

Berita Terbaru