Gunungkidul,(kalaharinews.co) – Prestasi demi prestasi dalam masa sulit seperti pandemi lalu, masih bisa diraih Bupati Sunaryanta di periode 1 kepemimpinannya sebagai Bupati Gunungkidul. Beberapa penghargaan bergengsi baik yang diberikan pemerintah maupun institusi, yang disematkan kepada Kabupaten Gunungkidul di bawah kepemimpinan Sunaryanta bukan tidak mungkin tanpa alasan.
Seperti penghargaan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) Award tahun 2021 yang dicapai pada tahun 2021 sebagai Kabupaten/kota terbaik dalam inovasi program digitalisasi aktivitas keuangan di sektor pariwisata.
Selain itu penghargaan juga diraih dalam ajang bergengsi Indonesia Award 2022 untuk kategori Reformasi Birokrasi dengan penghargaan Qutstanding Regional Invesment. Sunaryanta dinilai sebagai salah satu kepala daerah yang berhasil menarik investasi dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi. Ia menerima TOP Pembina BUMD Award 2024 penghargaan yang diterima Sunaryanta pada tahun 2022-2023 lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kunci keberhasilan Sunaryanta di periode pertama tidak lain adalah monitoring indikator pembangunan dari berbagai lini misal sumber daya manusia, pendidikan, dan sektor pertanian. Indikator yang dimaksud adalah monitoring keberhasilan sebuah dinas dalam implementasi kebijakan.
“Indikatornya adalah hasil dari kinerja masing masing dinas dan pemberdayaan masyarakat,” kata Sunaryanta, Minggu (29/9) dalam acara pengukuhan Kordes Dapil 1 di Kalahari Resto, Wonosari.
Dengan monitoring itu diharapkan semua OPD bekerja untuk masyarakat dengan kesungguhan sehingga efisien dan tepat sasaran.
Sunaryanta mengharapkan juga sinergitas antar lembaga demi keberhasilan mensukseskan sebuah program yang sudah dirancang Pemda Gunungkidul. Sunaryanta mencontohkan peran masyarakat dan pemerintah bahu-membahu dalam pengadaan air bersih. Mengingat pentingnya program ini sunaryanta berharap keberlanjutan dan secara nyata dikawal masyarakat.
“Tidak mungkin keberhasilan sebuah program dari pemerintah daerah tanpa dukungan dari masyarakat semua,” lanjut Sunaryanta.
Menurut dia, sinergitas inilah yang menjadi modal keberlanjutan pembangunan di Kabupaten Gunungkidul. Sunaryanta juga menekankan pentingnya relasi antar masyarakat untuk bersatu padu sehingga tercipta sinergitas itu sendiri.
“Mari kita Bersama-sama dalam kegembiraan membangun Gunungkidul dalam wadah kedisiplinan dan kerterbukaan,” tandasnya.