Gunungkidul,(kalaharinews.co)- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang menyusul informasi mengenai potensi gempa megathrust. BPBD menegaskan bahwa informasi resmi mengenai gempa hanya bisa diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebagai lembaga yang berwenang.
“Terkait Megathrust karena ini kewenangan ada di BMKG, kami pun mengikuti info resmi dari BMKG,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Purwono, Rabu (21/8).
Memang secara umum karena konsekuensi Indonesia merupakan pertemuan dari lempeng Indo Asia-lempeng Australia dan juga cincin api gunung api sehingga memang potensi-potensi gempa itu sangat tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Namun demikian sekali lagi tentang megathrust sumber info resmi dari BMKG sehingga kami tidak memberikan informasi lebih banyak.hanya kesiapan kami kepada masyarakat adalah untuk tetap tenang dan mempercayai info resmi dari BMKG,” kata Purwono.
Purwono menambahkan, langkah yang akan diambil dengan adanya kabar Megathrust, pihaknya akan melakukan rapat koordinasi dengan Forum Pengurangan Resiko Bencana yang ada di tiap kalurahan.
“Besuk siang (Kamis) kami akan melakukan rapat koordinasi membahas diantaranya kekeringan dan berita terkait Megathrust,” kata Purwono.
BPBD menghimbau, dengan berita Megathrust yang beredar luas di media sosial Masyarakat khususnya di Kabupaten Gunungkidul untuk tetap mempercayakan info resmi dari BMKG. Apabila terjadi gempa, Masyarakat diminta untuk tidak panik dan melakukan Langkah-langkah penyelamatan.
“Bisa berlindung di bawah meja ketika di ruangan dan bisa melindungi kepala dengan tas untuk anak sekolah,” pungkasnya.