Gunungkidul,(kalaharinews.co) – Kecelakaan yang melibatkan dua pejalan kaki dan sebuah sepeda motor terjadi di Jalan Jalur Lingkar Selatan (JJLS) tepatnya di Kalurahan Girisekar, Kapanewon Panggang, Kamis malam (14/8). Insiden tersebut mengakibatkan kedua korban mengalami luka serius dan harus mendapat perawatan medis.
Kapolsek Panggang, AKP Gatot Sukoco mengungkapkan, kecelakaan bermula saat sepeda motor jenis Honda Beat nopol AB 2105 JZ yang dikendarai oleh Edi Saputro (26) warga Mendak, Kanigoro, Saptosari, melaju dari arah Barat (Panggang) menuju ke arah Timur ( Wonosari).
Saat sampai di lokasi kejadian, tepatnya di depan pasar Jowa, kedua pejalan kaki yakni Wantinem (66) dan Tugirah (61) keduanya warga Padukuhan Blimbing, Girisekar, Panggang, menyebrang jalan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kedua pejalan kaki tersebut menyebrang dari arah Utara menuju ke arah Selatan, karena jarak terlalu dekat dan kondisi minim penerangan serta kurangnya ke hati hatian pengguna jalan sehingga terjadi kecelakaan,” ujar Gatot, Jumat (15/8).
Akibat benturan keras, kedua pejalan kaki mengalami luka di bagian kepala dan kaki, Seluruh korban langsung dievakuasi warga sekitar ke RSUD Saptosari.
“Tugirah mengalami luka patah kaki kiri, robek di pelipis sebelah kanan, sedangkan Wantinem luka robek dibagian kepala belakang sebelah kiri, sementara pengendara sepeda motor mengalami luka ringan, kedua korban mendapatkan perawatan di RSUD Saptosari,” imbuhnya.
Kapolsek menambahkan, saat ini kasus kecelakaan tersebut dilimpahkan ke Unit Laka Satlantas Polres Gunungkidul.
Salah satu warga, Hardi mengungkapkan sepanjang JJLS Panggang – Saptosari tersebut memang sering dikeluhkan warga karena penerangan jalan yang tidak memadai.
“Kami berharap pemerintah segera memperbaiki penerangan jalan di wilayah tersebut guna mencegah insiden serupa terulang,” tutupnya.
