Yogyakarta,(kalaharinews.co) – Mayat yang ditemukan pada Jumat, 12 April 2024, sekira pukul jam 06.15 Wib terapung di sungai Opak di bawah Jembatan Kretek I, Bantul ialah Basuki Rohmat (55) yang dilaporkan tercebur di Kali Code, Danurejan, Yogyakarta, sejak Rabu (10/04). Terungkapnya identitas tersebut setelah petugas melakukan identifikasi di RS Bhayangkara.
Humas Basarnas DIY, Pipit Eriyanto, mengungkapkan saat ditemukan korban tanpa identitas. Cirinya, laki-laki, tinggi 150-an, tanpa pakaian, kulit sawo matang, rambut hitam pendek, berjenggot tipis, botak bagian kepala atas. Kemudian mulut, kulit tangan dan kaki mengelupas (bagian perut, lutut kanan kiri), juga ada luka robek di dahi kanan, luka tidak beraturan, dagu bagian bawah skrotum membengkak.
“Diperkiraan meninggal dunia kurang lebih 3 sampai 4 hari yang lalu sebelum ditemukan terapung,” katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berdasarkan laporan dari Dokpol Polda DIY dan Polsek Kretek, Bantul, didapatkan keterangan bahwa, jenazah yang diketemukan di sungai Opak, Kabupaten Bantul teridentifikasi positif bernama Basuki Rachmat. Selanjutnya jenazah akan diserahkan ke Dinas Sosial Kota Yogyakarta.
Diketahui sebelumnya korban Basuki Rahmat, warga Padukuhan Gemblakan, Kalurahan Suryatmajan, Kapanewon Danurejan, Yogyakarta, dilaporkan tercebur ke Sungai tepatnya di Jembatan Jambu, Gemblakan Bawah, Danurejan, Kota Yogyakarta, Rabu (10/04) lalu. Selama 7 hari petugas gabungan melakukan pencarian, hingga diketahui bahwa mayat mengapung di Kali Opak ialah Basuki Rahmat.