Bantul,(kalaharinews.co) – Sebanyak 146 anak yatim dan 14 Guru Tidak tetap (GTT) di wilayah Kapanewon Sedayu, Bantul menerima santunan dari Yatim Mandiri Yogyakarta bekerja sama dengan Kelompok Kerja Guru (KKG) PAI Kapanewon Sedayu, dan RS Sedayu General Hospital, Jumat (21/03).
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Road to Milad 30 tahun Yatim Mandiri yang akan dilaksanakan pada 31 Maret 2025.
Dalam acara bertema Buka Puasa Ceria dan Santunan tersebut, Yatim Mandiri Yogyakarta juga menyalurkan 146 Mushaf Al-Qur’an kepada anak-anak yatim untuk menumbuhkan kecintaan dalam membaca dan mentadaburi Al-Qur’an, serta mendukung amal ibadah di bulan puasa ramadhan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ayra Nadya, siswa kelas 6 SDN Dingkikan, mengungkapkan rasa syukur atas perhatian yang diberikan. “Saya merasa sangat bahagia bisa berkumpul dengan teman-teman lainnya dan menerima bantuan ini. Terima kasih kepada semua yang sudah memberikan perhatian kepada kami,” ungkapnya dengan mata berbinar.
Menurut Pendamping PAI Sedayu, Nur Halim Sumirat, kegiatan ini telah menjadi agenda rutin tahunan untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan rasa kepedulian sosial terhadap sesama, khususnya kepada anak-anak yatim yang membutuhkan.
“Alhamdulillah, santunan ini dapat terlaksana. Ini merupakan tahun ketiga pelaksanaan. Semoga tetap berlanjut di tahun-tahun berikutnya,” ujar Nur Halim. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada RS Sedayu General Hospital yang menjadi tuan rumah penyelenggara.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat Sedayu, diantaranya Panewu Sedayu Anton Yulianto AP, M.I.P., Direktur RS Sedayu General Hospital, dr. Yala Mahendra, Kapolsek, Koramil, Korwil Sedayu, Pengawas SD, Pengawas PAI, Ketua K3S, Kepala Sekolah, dan guru PAI Se-Kapanewon Sedayu.
Panewu Sedayu, Anton Yulianto mengapresiasi kegiatan ini sebagai wadah menjalin silaturahmi berbagai instansi di wilayah Sedayu.
“Kami mewakili Kapanewon Sedayu mengucapkan terima kasih kepada KKG PAI Sedayu serta Yatim Mandiri Yogyakarta selaku kolaborator yang sudah mengadakan santunan ini. Semakin banyak ada badan usaha dan instansi di Sedayu, bisa menjadi kerja bersama menuju kebaikan,” ujar Anton Yulianto.
Sedangkan perwakilan KUA Kapanewon Sedayu, Nova Andiyanto S.Sos, dalam hikmah puasa ramadhan mengajak anak- anak dan para guru memanfaatkan bulan suci ramadhan dengan menjalankan ibadah puasa dan melakukan perbuatan baik. Nova juga berpesan agar anak-anak tidak membunyikan petasan karena dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain. (Wempi Gunarto)