Gunungkidul,(kalaharinews.co) – Pembangunan pengembangan pagar batas di kawasan konservasi ekosistem lokal di Kalurahan Giritirto, Kapanewon Purwosari telah selesai dilaksanakan. Proyek yang bertujuan untuk menjaga kelestarian hewan lokal ini mencapai tahap awal dengan pemasangan pagar batas.
Sebagai kelanjutan dari proyek ini, pada akhir bulan Maret 2025 mendatang, akan mulai dibangun fasilitas aviari (rumah burung) dan klinik satwa yang akan mendukung aktivitas konservasi dan perawatan satwa.
Aviari ini bertujuan untuk menjadi tempat menampung berbagai jenis burung lokal serta upaya pelestarian mereka. Selain itu, klinik satwa akan berfungsi untuk memberikan perawatan medis kepada satwa yang membutuhkan, sebagai bagian dari program rehabilitasi satwa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tahun 2024 hanya sampai pembangunan pengembangan pagar batas lahan konservasi ekosistem lokal. Untuk tahun ini akan dimulai pembangunan fisik Aviari dan klinik kesehatan hewan, rencana pembangunan pada akhir Maret atau awal bulan April,” tutur Kepala Bidang Konservasi dan Kerusakan Lingkungan DLH Gunungkidul, Adinoto, Kamis (01/01/2025).
Pembangunan Aviari dan klinik sendiri ditargetkan rampung di tahun 2025. Sedangkan untuk kawasan konservasi akan terus berkelanjutan sampai 5 tahun kedepan.
“Untuk kawasan konservasi rencana sesuai dawuh Provinsi melalui Paniradyo Keistimewaan sampai 5 tahun, artinya multi years,” Imbuhnya.
