Iklan Header 3

Tragedi Maut Selokan Mataram, Bocah Hanyut Ditemukan Mengapung di Dam Gajah Ulo

- Reporter

Senin, 11 Maret 2024 - 22:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sleman,(kalaharinews.co) – Seorang bocah yang dikabarkan hilang di Selokan Mataram, Kalurahan Sinduadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman pada Minggu (10/03), sudah ditemukan di Dam Gajah Ulo dengan kondisi meninggal dunia. Korban ditemukan oleh SAR gabungan di jarak kurang lebih 550 meter dari titik awal hilangnya bocah tersebut.

Dantim Basarnas Yogyakarta, Ahmad Kuswanto menjelaskan, korban bernama Danindra Zayn Suprapto (4), warga Gemawang, Sinduadi, Kabupatem Sleman, saat itu sedang bermain sepeda di seputaran pos ronda Rusunawa. Namun tanpa diketahui oleh siapapun si anak terus bersepeda hingga area Selokan Mataram yang berjarak 700m.

“Saat itu sang ibu sedang ke warung untuk berbelanja kebutuhan,” jelasnya seusai menemukan korban, Senin (11/03).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selanjutnya sekira pukul 16.47 WIB, salah seorang saksi melihat sepeda anak kecil dan sandal di sebelah Selokan Mataram. Kemudian saksi mencoba memastikan dengan warga lain, tapi tidak tahu kemana korban pergi.

Pihak berwenang dan tim penyelamat segera merespon laporan kehilangan dengan menemui orang tuanya. Lantas pencarian dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk SAR gabungan, petugas keamanan dan sukarelawan masyarakat

Setelah tim SAR Gabungan melakukan penyisiran lebih dari 24 jam pencarian, pada Senin sekira Pukul 15.10 WIB, korban ditemukan dalam posisi terapung di Dam Gajah Ulo ke 2 aliran Kali Code yang merupakan buangan dari Selokan Mataram. Selanjutnya Tim SAR Gabungan langsung mengevakuasi korban dan langsung membawa ke rumah duka.

“Korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia,” pungkas Ahmad Kuswanto.

 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Libur Nasional dan Cuti Bersama, Layanan SIM Tidak Beroperasi! Berikut Jadwalnya 
Edu Expo 9.0 Dibuka, Persiapkan Masa Depan Hadapi Indonesia Emas 
Gunungkidul Punya Armada Damkar Baru, Diberi Nama Tokoh Pewayangan 
Wonosari Sumbang Angka Perceraian Tertinggi di Gunungkidul  
Kasus Perceraian di Gunungkidul Menurun 7,82 Persen pada Tahun 2024 
Fokus Masalah Ketahanan Pangan, Pemkal Giriasih Bangun Talud Jalan Usaha Tani
Pembangunan Kelok 18 Mulai Pengaspalan, Ditargetkan Rampung Oktober  
Pengerjaan JJLS Planjan Sudah Sampai Tahap Finishing 
Berita ini 103 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 13:06 WIB

Libur Nasional dan Cuti Bersama, Layanan SIM Tidak Beroperasi! Berikut Jadwalnya 

Minggu, 19 Januari 2025 - 17:25 WIB

Edu Expo 9.0 Dibuka, Persiapkan Masa Depan Hadapi Indonesia Emas 

Selasa, 14 Januari 2025 - 20:49 WIB

Gunungkidul Punya Armada Damkar Baru, Diberi Nama Tokoh Pewayangan 

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:12 WIB

Wonosari Sumbang Angka Perceraian Tertinggi di Gunungkidul  

Senin, 13 Januari 2025 - 20:37 WIB

Kasus Perceraian di Gunungkidul Menurun 7,82 Persen pada Tahun 2024 

Senin, 13 Januari 2025 - 13:19 WIB

Fokus Masalah Ketahanan Pangan, Pemkal Giriasih Bangun Talud Jalan Usaha Tani

Senin, 13 Januari 2025 - 13:16 WIB

Pembangunan Kelok 18 Mulai Pengaspalan, Ditargetkan Rampung Oktober  

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:21 WIB

Pengerjaan JJLS Planjan Sudah Sampai Tahap Finishing 

Berita Terbaru