Gunungkidul,(kalaharinews.co)- Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gunungkidul, menggelar kegiatan parenting manasik haji bagi anak-anak usia dini. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan karakter Islami dan pemahaman tentang ibadah haji sejak usia dini. Kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari Dinas Pendidikan Gunungkidul, IGTKI, IGRA, IGABA, dan Himpaudi.
Acara manasik haji yang diadakan di Stadiun Gelora Handayani ini diikuti oleh ribuan anak-anak dari PAUD maupun Taman Kanak-Kanak. Mereka diajak untuk mengenal dan mempraktikkan tata cara ibadah haji dengan cara yang menyenangkan dan edukatif.
“Hari ini jumlah peserta yang hadir sebanyak 8.052 murid beserta orang tua,” kata Ketua Panitia Parenting Manasik Haji, Faqih Shomadi, Sabtu (22/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Faqih mengatakan, acara ini mengambil tema Penanaman Karakter Haji Sejak Usia Dini. Kelanjutan dari kegiatan manasik tahap pertama yang sebelumnya telah diikuti oleh 14.722 peserta dari jenjang dasar dan menengah.
Sementara itu dalam sambutannya, Bupati Gunungkidul Sunaryanta menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai persiapan dini bagi anak-anak untuk memahami dan melaksanakan ibadah haji di masa depan.
“Dengan jumlah penduduk Islam di Gunungkidul sekitar 500.000 orang dan yang berhaji setiap tahunnya sekitar 300 orang, diperlukan persiapan yang matang sejak dini,” ujarnya.
Sunaryanta berharap, acara ini dapat menjadi langkah awal yang baik dalam membentuk karakter dan pemahaman agama yang kuat pada anak-anak sejak usia dini.
“Pemerintah Kabupaten Gunungkidul berkomitmen untuk terus memfasilitasi kegiatan-kegiatan serupa demi mendukung generasi muda yang religius dan berakhlak mulia,” tegasnya.