Gunungkidul,(kalaharinews.co) – Pengintaian warga Padukuhan Seneng, Siraman, Kapanewon Wonosari, Gunungkidul sejak beberapa waktu lalu akhirnya membuahkan hasil. Mereka tengah melakukan penggerebekan dukuhnya sendiri, SP bersama seorang wanita berstatus janda di kamar kos wilayah Baleharjo, Wonosari, Sabtu malam (06/04).
Jogoboyo Kalurahan Siraman, Sudarmadi membenarkan adanya aksi masyarakat itu. Warga melakukan pengintaian lantaran ulah oknum dukuh ini bukan yang pertama kali. Sedangkan perempuan yang kedapatan berduaan di dalam kamar pun tak lain SY, yang merupakan warganya sendiri.
“Mereka digerebek warga di wilayah Baleharjo. Setelah itu kemudian dibawa ke Balai Padukuhan Seneng untuk dimintai keterangan,” jelas dia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya, diterangkan Jogoboyo, oknum dukuh dan SY pernah mengalami kasus serupa namun tidak mengakui. Bahkan akibat perbuatannya ia diberhentikan sementara karena warga belum cukup bukti. Kemudian warga menyusun strategi kembali hingga akhirnya menangkap basah keduanya di kamar kos.
Informasi yang diterima, Balai Padukuhan Seneng dipenuhi massa untuk menyaksikan keterangan langsung dari oknum dukuh tersebut. Situasi sempat memanas, lantaran mereka geram dengan ulah pasangan gelap itu. Beruntung pihak kepolisian bisa meredam situasi sehingga kondusif.
“Saat diminta keterangan mereka tidak mengaku melakukan hubungan terlarang. Mereka berdalih hanya membuat surat pernyataan,” kata Sudarmadi.
Lurah Siraman, Damiyo yang hadir pun menengahi dengan memecat oknum dukuh tersebut secara lisan. “Tadi saya juga sudah lapor ke Pak Panewu dan kasus ini berproses pada pemberhentian sementara dan akan ditindak lanjuti setelah liburan nanti,” pungkasnya.