Gunungkidul,(kalaharinews.co) – Tiga hari menjelang Hari Raya Idulfitri, arus kendaraan yang masuk Gunungkidul mengalami peningkatan signifikan. Tercatat ribuan kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat melintas di jalur utama.
Kepala Pos Pengamanan Hargodumilah, Aiptu Paryadi melaporkan lonjakan volume kendaraan terjadi sejak tanggal 24 Maret 2025. Terlihat dari nomor plat kendaraan, pemudik berasal dari berbagai daerah seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Bandung, Jawa Tengah serta dari berbagai wilayah Jawa Timur.
“Kami mencatat peningkatan arus kendaraan hingga Kamis kemarin mencapai 24 ribu unit. Jalur utama Wonosari-Yogyakarta dan jalur alternatif di kawasan Patuk mulai dipadati kendaraan pemudik namun masih lancar,” ujar Aiptu Paryadi, Jumat (28/3) Gunungkidul.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Paryadi menambahkan, kenaikan jumlah pemudik terasa sejak tanggal 24 Maret, dimana jumlah pemudik mencapai 18 ribu yang didominasi kendaraan roda dua dan mobil pribadi.
Petugas kepolisian bersama tim gabungan telah disiagakan di beberapa titik rawan guna mengatur lalu lintas dan mengantisipasi kepadatan. Pos-pos pengamanan juga didirikan di sejumlah lokasi strategis untuk memastikan kelancaran perjalanan pemudik.
Pemerintah daerah mengimbau para pemudik untuk tetap berhati-hati dalam berkendara, terutama saat melintasi jalur berkelok dan tanjakan di Gunungkidul. Pengemudi juga diingatkan untuk mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
“Puncak arus mudik diprediksi masih akan terjadi besok hingga tanggal 30 Maret,” tandasnya.