Kardinal Ignatius Suharyo Masuk Daftar Elektor Konklaf 7 Mei 2025

- Reporter

Selasa, 29 April 2025 - 17:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DIY,(kalaharinews.co) – Para kardinal telah menyepakati pelaksanaan konklaf, pemilihan paus, akan mulai dilaksanakan pada hari Rabu pekan depan (07/05). Berdasarkan pers rilis KBRI untuk Vatican yang diterima redaksi kalaharinews, Senin (28/04) disebutkan, kesepakatan tersebut diambil oleh 180 kardinal dari 252 kardinal yang berasal dari 90 negara.

Sesuai ketentuan Konstitusi Apostolik, hanya kardinal yang berusia 80 tahun ke bawah yang menjadi kardinal elektor , yang memiliki hak pilih dan dipilih. Maka, dari 252 kardinal di dunia, ada sejumlah 135 kardinal yang akan menjadi kardinal elector. Termasuk Ignatius Kardinal Suharyo dari Indonesia yang saat ini berusia 74 tahun.

Dari 135 kardinal elektor, sebanyak 110 kardinal dipilih oleh Paus Fransiskus selama 12 tahun masa kepausannya; yang dipilih Paus Yohanes Paulus II tersisa 6 kardinal. Sedangkan yang dipilih Paus Benediktus XVI masih ada 24 kardinal.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sesuai dengan Konstitusi Apostolik, seorang kardinal akan  terpilih sebagai paus bila mendapat dukungan 2/3 dari jumlah kardinal elektor. Konklaf akan diselenggarakan di Kapel Sistina, Vatikan. Setiap hari, akan dilakukan dengan empat kali pemungutan suara, yakni dua kali pada pagi dan dua kali pada siang hari sampai terpilihnya Paus yang baru.

Kardinal Suharyo, Pemimpin Umat Katolik Indonesia Asal Bantul

Kardinal Suharyo menjadi salah satu kardinal yang memenuhi syarat untuk mengikuti konklaf7  Mei 2025 mendatang. Kardinal Ignatius Suharyo lahir di Sedayu, Bantul, Yogyakarta, pada 9 Juli 1950 dari pasangan suami istri Florentinus Amir Hardjodisastra, dan Theodora Murni Hardjadisastra. Kakak Suharyo, yakni RP. Suitbertus Ari Sunardi OCSO, adalah rahib imam di Pertapaan Santa Maria Rawaseneng di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Sementara dua orang saudarinya menjadi biarawati, yakni Suster Christina Sri Murni, FMM dan Suster Maria Magdalena Marganingsih, PMY.

Kardinal Ignatius Suharyo menjalani pendidikan dasar di SD Kanisius, Gubuk, Sedayu, dan pada kelas IV Ia pindah ke SD Tarakanita, Bumijo, Yogyakarta. Kemudian, Kardinal Suharyo melanjutkan pendidikannya di Seminari Kecil Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah sejak tahun 1961.

Kardinal Suharyo ditahbiskan menjadi Imam katolik pada 26 Januari 1976 oleh Justinus Kardinal Darmojuwono di Kapel Seminari Tinggi Santo Paulus, Kentungan, Sleman.
kemudian, pada 22 Agustus 1997, Paus Yohanes Paulus II mengangkat Suharyo menjadi Uskup Agung Semarang. Selama masa kepemimpinannya di Semarang, Kardinal Suharyo berfokus pada pendidikan, penguatan iman umat, dan pelayanan kepada kaum miskin dan marjinal.

Pada 28 Juni 2010, Kardinal Suharyo resmi menggantikan Kardinal Julius Darmaatmadja SJ sebagai Uskup Agung Jakarta. Selama memimpin Keuskupan Agung Jakarta, Kardinal Suharyo memperkenalkan berbagai program pastoral yang memprioritaskan pendidikan dan perawatan kesehatan untuk umat, serta aktif dalam dialog antaragama. (Wempi Gunarto)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Ratusan Pimpinan Perguruan Tinggi Ikuti Sosialisasi Akreditasi BAN-PT
Gadis Belia Tak Kunjung Pulang, Orang Tua Lapor Polisi
Warga Turunan Gotong Royong Tambal Jalan Berlubang
Ajak Warga Peduli Alam, Komunitas Resan Gelar Festival Telaga Perdana di Dondong
Pembangunan Lahan Konservasi Satwa Lokal Molor
Bertajuk Sunset Love Ceremony, 9 Pasang Pengantin Nikah Bareng di Pantai Sundak
Deklarasi Transformasi Ekonomi Hijau Mendapat Apresiasi Gubernur DIY
Pekan Olahraga Pelajar Gunungkidul Resmi Dibuka, 913 Siswa Berlaga di 12 Cabor
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 17:40 WIB

Ratusan Pimpinan Perguruan Tinggi Ikuti Sosialisasi Akreditasi BAN-PT

Selasa, 29 April 2025 - 17:36 WIB

Kardinal Ignatius Suharyo Masuk Daftar Elektor Konklaf 7 Mei 2025

Selasa, 29 April 2025 - 17:33 WIB

Gadis Belia Tak Kunjung Pulang, Orang Tua Lapor Polisi

Minggu, 27 April 2025 - 19:39 WIB

Ajak Warga Peduli Alam, Komunitas Resan Gelar Festival Telaga Perdana di Dondong

Sabtu, 26 April 2025 - 00:17 WIB

Pembangunan Lahan Konservasi Satwa Lokal Molor

Kamis, 24 April 2025 - 16:58 WIB

Bertajuk Sunset Love Ceremony, 9 Pasang Pengantin Nikah Bareng di Pantai Sundak

Selasa, 22 April 2025 - 21:37 WIB

Deklarasi Transformasi Ekonomi Hijau Mendapat Apresiasi Gubernur DIY

Selasa, 22 April 2025 - 21:24 WIB

Pekan Olahraga Pelajar Gunungkidul Resmi Dibuka, 913 Siswa Berlaga di 12 Cabor

Berita Terbaru

Daerah

Gadis Belia Tak Kunjung Pulang, Orang Tua Lapor Polisi

Selasa, 29 Apr 2025 - 17:33 WIB