Gunungkidul,(kalaharinews.co)- Kabar baik datang bagi warga Kalurahan Girisuko, Kapanewon Panggang, Kabupaten Gunungkidul. Setelah menunggu sekian lama, sebentar lagi mereka bakal mendapatkan akses layanan air bersih.
Pemerintah daerah telah memastikan bahwa sumber air Wuluhkumet yang berada di kawasan Padukuhan Gebang, Kalurahan Girisuko, Kapanewon Panggang bisa segera diangkat dan dikelola untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga.
Sumber air Wuluhkumet sendiri berjarak 1,3 Kilometer dari rumah penduduk dengan kedalaman 27 meter untuk mencapai aliran sungai bawah tanah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta saat meninjau lokasi mengatakan, rencana pengangkatan air dari sumber Wuluhkumet ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam mengatasi masalah krisis air bersih yang selama ini dialami warga Girisuko, terutama saat musim kemarau panjang.
“Ini salah satu tempat sumber air Wuluhkumet, airnya debitnya cukup besar dan belum dimanfaatkan oleh PDAM,” kata Sunaryanta, Minggu (22/9).
Sunaryanta menjanjikan bahwa sumber air Wuluhkumet ini akan segera membangun tempat ini untuk mengangkat air guna mencukupi kebutuhan masyarakat.
“Mudah mudahan ini langkah awal untuk mencukupi kebutuhan air di 5 Padukuhan,” ujar Sunaryanta.
Menyambut kabar baik ratusan masyarakat yang ikut datang di Wulohkumet menyambut antusias dan gembira. Seperti yang diutarakan oleh salah seorang warga, Darmianto, bahwa sebelumnya air ini dulunya juga dimanfaatkan oleh warga.
“Tahun 1987 kami juga mengambil air dari sini dengan menggunakan tangga. Mudah mudahan untuk tahun ini air sudah bisa mengalir ke rumah warga untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari,” kata Darmianto.
Sementara itu Direktur Perusahaan Air Minum (PDAM) Tirta Handayani, Toto Sugiharto, mengatakan, bahwa ini akan segera ditindak lanjuti.
“Setelah kunjungan ini akan segera melakukan pengecekan berapa debit air yang bisa di angkat dan kita tindak lanjuti dengan pemasangan pipa dan listrik. Sehingga masyarakat yang saat musim kemarau membutuhkan air bisa segera mendapatkan layanan dari PDAM dari sumber air Woluhkumet,” imbuhnya.
Toto menambahkan, nantinya tahap pertama sekitar 1000 Sambungan Rumah (SR) di 5 Padukuhan yakni Padukuhan Panggang I, Panggang II, Gebang, Temuireng I dan Temuireng II.
“Mudah mudahan sebelum Desember sudah berfungsi, setelah ini akan kami buat anggaran biayanya untuk bisa kami selesaikan,” tutupnya.