Gunungkidul,(kalaharinews.co) – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saptosari resmi membuka Gedung Rawat Inap Pandawa yang terdiri dari dua lantai dengan kapasitas total 51 tempat tidur. Gedung ini merupakan hasil pembangunan yang dibiayai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023 senilai Rp 12,7 miliar.
Peresmian gedung dilakukan pada Senin (16/12) setelah proses pengadaan sarana dan prasarana selesai dilakukan.
Direktur RSUD Saptosari, Damayanti Mustika Rini, menjelaskan bahwa gedung baru ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas rumah sakit, dengan lantai 1 sebagai Ruang Bima dan lantai 2 sebagai Ruang Arjuna.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Gedung ini menjadi langkah penting bagi kami untuk memenuhi syarat peningkatan kelas rumah sakit menjadi Tipe C, yang membutuhkan minimal 100 tempat tidur,” ujar Damayanti.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, yang turut hadir dalam peresmian, menyampaikan apresiasinya terhadap kualitas fasilitas gedung yang telah selesai dibangun.
“Saya sudah mengecek langsung, dan setiap kelasnya memiliki fasilitas yang sangat baik dan layak digunakan. Kami mendorong RSUD Saptosari untuk menjalin kerja sama dengan pihak ketiga agar pemenuhan fasilitas lainnya dapat dilakukan lebih cepat,” ungkapnya.
Dengan diresmikannya Gedung Rawat Inap Pandawa, RSUD Saptosari diharapkan dapat memberikan layanan kesehatan yang lebih optimal bagi masyarakat sekaligus mendukung rencana strategis peningkatan status rumah sakit di masa mendatang.
