Puluhan Penerima Bantuan PKH Deklarasi Undur Diri, Begini Alasannya

- Reporter

Kamis, 21 Maret 2024 - 19:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunungkidul,(kalaharinews.co) – Sebanyak 53 Keluarga Penerina Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Kalurahan Semoyo, Kapanewon Patuk, Gunungkidul mendeklarasikan pengunduran diri sebagai peserta penerima bantuan, Kamis (21/3). Mereka dengan tegas menyatakan berhenti dengan bangga dan penuh rasa sukarela.

Salah satu peserta yang mengundurkan diri, Riarni mengungkapkan alas an berhenti jadi penerima bansos tak lain karena memberi kesempatan kepada warga lain yang lebih membutuhkan. Sebelumnya, dia bersama puluhan warga Padukuhan Salak mengaku mendapat PKH sejak tahun 2018 sebesar Rp 750 ribu setiap bulannya.

“Biar gantian saja sama warga yang lebih berhak menerima,” katanya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Panewu Kapanewon Patuk, Imam Santoso menyatakan aksi ini disebut dengan gerakan graduasi mandiri, dan bermula dari inisiatif warga sendiri. Mereka secara sukarela menulis surat pengunduran diri sebagai penerima bantuan sosial dan menyerahkannya langsung kepada Bupati.

“Banyak dari mereka kini memiliki usaha yang sukses. Mereka yang sebelumnya dianggap tidak mampu,” terangnya.

Sementara itu, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menegaskan pengunduran diri para penerima bantuan tersebut karena mereka telah merasa cukup stabil secara keuangan, sehingga tidak lagi memerlukan bantuan dari pemerintah.

“Tindakan ini dapat menjadi pembelajaran bagi masyarakat, karena mereka mundur atas kesadaran sendiri dan telah mampu memperoleh pekerjaan. Mereka mempunyai penghasilan yang bisa mencukupi kebutuhan setiap bulannya utamanya untuk mencukupi kebutuhan pembiayaan sekolah putra putrinya,” terangnya.

Sunaryanta menambahkan deklarasi pengunduran diri sebagai peserta bansos PKH secara mandiri ini diharapkan dapat ditiru masyarakat lainnya, sehingga dapat memberikan kesempatan kepada warga lain yang lebih berhak dan tepat menerima.

 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bupati Gunungkidul Berikan Motivasi Kepada Siswa Kesehatan di Hari Pertama MPLS
Geram Jalan Rusak 20 Tahun Tak Diperbaiki, Warga 3 RT Patungan
Bupati Berikan Penghargaan Administrasi Kependudukan kepada Kalurahan dan Kapanewon Terjempol
Turnamen Voli Open Sadeng Cup II Bertabur Bintang, Rivan Ikut Ambil Bagian
Oknum Dukuh Diduga Gauli Warga Sendiri, Dituntut Mundur Dari Jabatan
Ayah Tega Cabuli Anak Sendiri Sampai 5 Kali, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara
Truk Berjajar dari Tugu Tobong Sampai Gedung DPRD Gunungkidul, Sopir Demo Tolak UU ODOL
Tugu Bundaran Planjan Masih Dirumuskan, Entah Ikon Gunungan Atau Tani
Berita ini 35 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 23:31 WIB

Bupati Gunungkidul Berikan Motivasi Kepada Siswa Kesehatan di Hari Pertama MPLS

Senin, 14 Juli 2025 - 04:12 WIB

Geram Jalan Rusak 20 Tahun Tak Diperbaiki, Warga 3 RT Patungan

Rabu, 9 Juli 2025 - 15:13 WIB

Bupati Berikan Penghargaan Administrasi Kependudukan kepada Kalurahan dan Kapanewon Terjempol

Kamis, 3 Juli 2025 - 14:08 WIB

Turnamen Voli Open Sadeng Cup II Bertabur Bintang, Rivan Ikut Ambil Bagian

Senin, 30 Juni 2025 - 20:37 WIB

Oknum Dukuh Diduga Gauli Warga Sendiri, Dituntut Mundur Dari Jabatan

Jumat, 27 Juni 2025 - 18:34 WIB

Ayah Tega Cabuli Anak Sendiri Sampai 5 Kali, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Rabu, 25 Juni 2025 - 13:47 WIB

Truk Berjajar dari Tugu Tobong Sampai Gedung DPRD Gunungkidul, Sopir Demo Tolak UU ODOL

Senin, 23 Juni 2025 - 18:53 WIB

Tugu Bundaran Planjan Masih Dirumuskan, Entah Ikon Gunungan Atau Tani

Berita Terbaru

Pemerintahan

Dinas Angkat Bicara Soal Warga 3 RT Patungan Benahi Jalan

Rabu, 16 Jul 2025 - 02:23 WIB

peristiwa

Oleng dan Tabrak Rambu Lalu Lintas, Pemotor Patah Tulang Kaki

Selasa, 15 Jul 2025 - 10:57 WIB