Iklan Header 3

Kenakan Jaket Hitam dan Masker, Sunaryanta Nyaris Tak Dikenali Nonton Karnaval di Tengah Kerumunan Warga

- Reporter

Minggu, 6 Oktober 2024 - 12:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunungkidul,(kalaharinews.co) – Calon Bupati Gunungkidul nomor urut 3, Sunaryanta, terpantau ikut menyaksikan Gunungkidul Night Carnaval (GNC) berbaur bersama ribuan warga. Sunaryanta tampak santai tanpa pengawalan ketat, berdiri di antara warga yang berjubel ingin menyaksikan rangkaian acara karnaval yang meriah dalam memperingati Hari Jadi Kabupaten Gunungkidul ke-194 di pertigaan Pasar Pring, Kepek, Wonosari, Sabtu (5/10) malam.

Momen ini menjadi viral karena Sunaryanta dikenal sebagai sosok yang dekat dengan Masyarakat mengenakan jaket berwarna hitam berpenutup kepala dan masker putih yang sesekali ia lepas tatkala ada warga yang menyadari bahwa laki-laki tinggi tegap dengan penampilan misterius itu adalah Sunaryanta. Menyadari bahwa itu Bupati Gunungkidul, sejumlah warga pun tak segan sekedar meminta berjabat tangan bahkan tak sedikit yang meminta berfoto dan mengabadikan moment nonton bareng Sunaryanta menjadi sebuah video singkat.

Tidak sedikit juga, warga yang tidak menyadari jika yang berada di antara mereka  adalah orang nomor 1 di Gunungkidul, karena pada saat datang, Sunaryanta ikut berdesakan dan tak melepas penutup kepala juga maskernya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gunungkidul Night Carnaval (GNC) yang digelar untuk memperingati Hari Jadi Gunungkidul yang ke 194 ini dihadiri oleh ribuan orang yang tumpah ruah di sepanjang jalan dari Taman Budaya hingga Alun-alun Wonosari. Berbagai atraksi seni dan budaya lokal ditampilkan, termasuk penampilan kostum tradisional yang menarik perhatian banyak pengunjung. Kehadiran Sunaryanta di tengah-tengah kerumunan warga menunjukkan komitmennya untuk selalu dekat dengan masyarakat.

Pada puncak acara HUT Gunungkidul 194, Panitia memutuskan tidak mengundang dari ke tiga pasangan Calon Bupati Gunungkidul dengan alasan netralitas. Awalnya panitia mengundang seluruh calon bupati. Tetapi karena salah satu calon tidak bisa hadir, maka panitia memutuskan untuk tidak mengundang semua Paslon.

Di hadapan wartawan, Sunaryanta menyampaikan, bahwa dirinya tidak mempunyai agenda kampanye dalam acara ini. Didampingi anak keduanya ia pun berboncengan menggunakan sepeda motor ikut menyaksikan Gunungkidul Night Carnival.

“Ini hanya spontanitas dan tadi saya sengaja hanya naik sepeda motor dari Nglipar, karena sebelumnya sudah diduga pasti akan macet dengan antusias masyarakat yang ikut menyaksikan Karnaval,” terang Sunaryanta.

Menyaksikan karnaval peringatan hari jadi Kabupaten Gunungkidul yang merupakan buah pikirannya bersama pihak-pihak terkait dalam upaya meluruskan sejarah berdirinya tanah tumpah darahnya, Sunaryanta mengaku sangat menikmati moment berbaur bersama Masyarakat.

“Terus terang, biasanya di panggung bersama pejabat yang lain, tapi lebih suka seperti ini bisa bersama masyarakat,” imbuhnya.

Gunungkidul Night Carnival merupakan ide gagasan Sunaryanta. Selama kepempinannya, karnaval yang mengangkat budaya dan kesenian juga potensi Masyarakat Gunungkidul sudah dua kali dan dilaksanakan pada malam hari.

“Alasan dilaksanakan pada malam hari, masyarakat bisa ikut menyaksikan, kalau di siang hari panas sehingga sudah dua kali digelar pada malam hari,” ujar Sunaryanta.

Sunaryanta pun mengapresiasi antusias Masyarakat dan berterima kasih kepada penyelenggara acara juga jajaran kepolisian yang ikut mengamankan sehingga acara ini bisa lancar dan sukses.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Libur Nasional dan Cuti Bersama, Layanan SIM Tidak Beroperasi! Berikut Jadwalnya 
Edu Expo 9.0 Dibuka, Persiapkan Masa Depan Hadapi Indonesia Emas 
Gunungkidul Punya Armada Damkar Baru, Diberi Nama Tokoh Pewayangan 
Wonosari Sumbang Angka Perceraian Tertinggi di Gunungkidul  
Kasus Perceraian di Gunungkidul Menurun 7,82 Persen pada Tahun 2024 
Fokus Masalah Ketahanan Pangan, Pemkal Giriasih Bangun Talud Jalan Usaha Tani
Pembangunan Kelok 18 Mulai Pengaspalan, Ditargetkan Rampung Oktober  
Pengerjaan JJLS Planjan Sudah Sampai Tahap Finishing 
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 17:25 WIB

Edu Expo 9.0 Dibuka, Persiapkan Masa Depan Hadapi Indonesia Emas 

Selasa, 14 Januari 2025 - 20:49 WIB

Gunungkidul Punya Armada Damkar Baru, Diberi Nama Tokoh Pewayangan 

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:12 WIB

Wonosari Sumbang Angka Perceraian Tertinggi di Gunungkidul  

Senin, 13 Januari 2025 - 20:37 WIB

Kasus Perceraian di Gunungkidul Menurun 7,82 Persen pada Tahun 2024 

Senin, 13 Januari 2025 - 13:19 WIB

Fokus Masalah Ketahanan Pangan, Pemkal Giriasih Bangun Talud Jalan Usaha Tani

Senin, 13 Januari 2025 - 13:16 WIB

Pembangunan Kelok 18 Mulai Pengaspalan, Ditargetkan Rampung Oktober  

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:21 WIB

Pengerjaan JJLS Planjan Sudah Sampai Tahap Finishing 

Kamis, 9 Januari 2025 - 16:46 WIB

Dukcapil Gandeng Kemenag Gunungkidul, Permudah Adminduk Setelah Nikah 

Berita Terbaru