Gunungkidul,(kalaharinews.co)- Warga Padukuhan Siraman III, Kalurahan Siraman, Kapanewon Wonosari, dibuat resah dengan aksi pencurian kabel bantuan yang tersebar di delapan titik lokasi di Embung Siraman, Jalan Walikan- Siraman, Siraman III.
Kabel yang dipasang di sumur ladang dalam rangka peningkatan infrastruktur pertanian tersebut raib dalam waktu semalam.
Pencurian ini tidak hanya merugikan secara materi, tetapi juga mengganggu kelancaran aktivitas warga untuk mengairi lahan persawahan mereka.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah seorang warga bernama Wasiran mengatakan, kejadian pencurian ini diketahui pada Kamis (25/07) pagi sekitar pukul 06.00 WIB oleh dua orang warga yang hendak menghidupkan mesin air untuk mengairi lahan pertanian.
“Saat dihidupkan tidak menyala. Setelah dicek ternyata kabel itu putus dan sudah hilang,” kata Wasiran.
Warga kemudian mengecek ke tempat yang lain, dan ternyata 7 titik lokasi yang terdapat kabel serupa juga sudah hilang.
“Bukan hanya itu, kabel beserta pompa air milik warga perseorangan juga hilang,” imbuhnya.
Ia mengatakan, bahwa kabel-kabel yang hilang tersebut merupakan bagian dari program bantuan pemerintah kalurahan pada tahun 2023 lalu. Kabel-kabel itu diberikan dengan maksud untuk kelancaran pengairan lahan dalam bidang pertanian.
“Kerugian kalau dihitung kurang lebih Rp 4.800.000. Soalnya yang dicuri ini kabel yang bagus, per meter harganya Rp 32 ribu sedangkan kabel yang hilang sekitar 150 meter,” tutupnya.