Sleman,(kalaharinews.co) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menyatakan dukungannya kepada Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dalam upaya menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Pernyataan ini disampaikan oleh Ketua DPRD dalam audiensi bersama PWI di Ruang Bapemperda Sleman, Kamis (06/06). PWI memmperkenalkan diri sekaligus menginformasikan program dan rencana sosialisasi Pilkada serentak 2024.
Ketua PWI Sleman, Wisnu Wardhana, menyatakan bahwa langkah strategis ini diambil untuk mengkomunikasikan program-program yang telah direncanakan. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, menginstruksikan kepada seluruh Pemerintah Daerah di Indonesia untuk wajib melibatkan PWI dalam sosialisasi tahapan Pilkada serentak 2024.
“Tadi kita memperkenalkan pengurus, sekaligus menyampaikan program -program PWI,” ujar Wisnu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Wisnu menjelaskan setelah diterbitkannya Surat Edaran Mendagri No. 200.2.1/2222/SJ pada 13 Mei 2024, terdapat tantangan yang memerlukan penjelasan mengenai mekanisme dan penganggarannya.
“Kita sampaikan pula rencana sosialisasi Pilkada, kita sampaikan pertanyaan perihal prosedur penganggaran dalam pelaksanaannya,” sambungnya.
Selain itu, lanjutnya, PWI juga memiliki agenda besar untuk berpartisipasi dalam Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) di Banjarmasin pada Agustus mendatang, dengan mengirimkan atlet-atlet dari PWI. PWI juga berupaya mendorong peningkatan kompetensi anggotanya.
“Kita juga aktif mengadakan sejumlah turnamen olahraga antar jurnalis,”imbuhnya.
Ketua DPRD Sleman, Haris Sugiharta, menyambut baik kunjungan kerja Pengurus PWI Sleman dan menyatakan bahwa lembaga legislatif siap bersinergi untuk mendukung kemajuan serta program kerja PWI guna menyukseskan pembangunan, termasuk pelaksanaan Pilkada.
“Pada intinya, kami siap mendukung dan terbuka terhadap program kerja prioritas dan program kerja lainnya dari PWI Sleman,” kata Haris.
Haris menambahkan bahwa kegiatan PWI dapat dianggarkan melalui OPD terkait sesuai mekanisme yang telah diatur dalam regulasi, dengan DPRD Sleman menangani hal ini melalui Komisi A.
